Rindu kedamaian
Laksana seorang putri yang mencari kedamaian
Menggoreskan tintanya untuk menemani diri
Menyenandungkan lagu kerinduan
Untuk di tuangkan dalam satu ilusi
Dikesendiriannya menelusuri lorong kehidupan
Dengan sejuta harapan tuk meraih kedamaian
Tapi selalu saja menemui duri-duri yang menghalangi jalan
Terluka dan terluka lagi....
Goresan tinta seakan menjadi curahan hati
Tuk menyenandungkan syair-syair nan fatamorgana
selaksa menorehkan duka lara...
Dan dihiasi butiran air mata yang kian meronta
Masih adakah kedamaian disana??????
Tidak ada komentar:
Posting Komentar